Rabu, 11 Desember 2013

Sejarah Opera Browser



Opera Browser adalah penjelajah web dan paket perangkat lunak Internet antar-platform. Opera terdiri dari kumpulan perangkat lunak untuk Internet seperti penjelajah web, serta perangkat lunak untuk membaca dan mengirim surat elektronik. Opera dibuat oleh Opera Software yang bermarkas di Oslo, Norwegia. Opera dapat dijalankan di berbagai sistem operasi, termasuk Microsoft Windows, Mac OS X, Solaris, FreeBSD dan Linux.


Opera dikenal karena memiliki banyak fitur yang kemudian diadopsi oleh penjelajah web lainnya. Meskipun memiliki berbagai kelebihan, Opera hanya mendapat sebagian kecil pangsa pasar browser komputer pribadi di seluruh dunia. Namun, Opera memiliki pangsa pasar yang lebih besar pada perangkat mobile seperti ponsel, smartphone, dan personal digital assistant. Berbagai edisi Opera dapat digunakan untuk perangkat yang menggunakan Maemo, BlackBerry, Symbian, Windows Mobile, Android, dan sistem operasi iPhone, serta Java ME.Sekitar 120 juta ponsel telah dipasarkan dengan browser Opera di dalamnya.Opera adalah satu-satunya penjelajah web komersial yang tersedia untuk Nintendo DS dan Wii. Beberapa televisi memiliki browser Opera dalam set-top box atau kotak pengaturannya. Adobe Systems memiliki lisensi teknologi Opera untuk digunakan dalam Adobe Creative Suite.

Sejarah Opera Browser



Opera mulai dibuat pada tahun 1994 sebagai sebuah proyek penelitian Telenor, perusahaan telekomunikasi terbesar di Norwegia. Pada tahun 1995, Telanor bercabang menjadi perusahaan yang terpisah bernama Opera Software ASA.Opera pertama kali diluncurkan dengan versi 2.0 pada tahun 1996,yang hanya beroperasi pada Microsoft Windows.Dalam upaya untuk memanfaatkan munculnya pasar untuk perangkat genggam yang terhubung dengan internet, sebuah proyek untuk mengintegrasikan Opera ke platform perangkat mobile dimulai pada tahun 1998.Opera 4.0, yang dirilis pada tahun 2000,menampilkan core cross-platform baru yang memfasilitasi pembuatan versi Opera untuk beberapa sistem operasi dan platform.


Sampai saat itu, Opera adalah trialware dan harus dibeli setelah masa percobaan berakhir. Versi 5.0 (dirilis pada tahun 2000) merupakan versi trialware yang terakhir. Setelah itu, Opera disponsori oleh iklan, menampilkan iklan kepada pengguna yang membayarnya.Versi Opera selanjutnya memberikan pada pengguna pilihan untuk melihat iklan banner atau iklan teks yang ditargetkan dari Google. Pada versi 8.5 (dirilis tahun 2005) iklan telah dihapus seluruhnya dan dukungan finansial utama untuk Opera datang melalui Google (dengan adanya kontrak untuk Google sebagai mesin pencari untuk Opera).


Dalam versi 9.1 (dirilis tahun 2006), fitur-fitur baru yang diperkenalkan adalah pelindung penipuan (fraud protection) yang menggunakan teknologi dari GeoTrust, penyedia sertifikat digital, dan PhishTank, sebuah organisasi yang dikenal dapat melacak situs web phishing.Fitur ini ditingkatkan dan dikembangkan dalam versi 9.5, ketika GeoTrust digantikan dengan Netcraft, dan perlindungan malware dari Haute Secure telah ditambahkan.


Tahun 2006, Opera dibuat dan dirilis untuk Nintendo DS dan Nintendo Wii.Opera untuk Wii, yang disebut channel internet, dirilis tanggal 12 April 2007 dan bebas untuk diunduh sampai 30 Juni 2007. Setelah tanggal itu, pengguna harus membayar 500 Wii Points (sekitar 5 US$) untuk mengunduhnya.Pada tanggal 2 September 2009, Opera kembali gratis untuk diunduh. Pengguna yang sebelumnya membayar untuk mengunduh, ditawarkan permainan NES pilihan mereka dengan nilai yang sama.Di Nintendo DS Browser, Opera tidak gratis, tetapi dijual sebagai physical DS game cartridge. DSi memiliki saluran internet yang dapat diunduh secara gratis dari toko DSi.


Sebuah mesin JavaScript baru yang disebut Carakan, dinamai sesuai aksara Jawa, ditampilkan dalam versi 10.50 .Menurut Opera Software, Carakan tujuh kali lebih cepat di SunSpider daripada Opera 10.10 dengan Futhark pada Windows. Pernyataan itu juga, kurang lebih dikonfirmasi oleh pihak-pihak lain setelah rilis resmi pra-alpha pada Desember 2009.Diperkenalkan pula vector graphics library milik Opera yang bernama Vega, yang mampu menangani semua penerjemahan/rendering browser. Hal ini memungkinkan penerjemahan kode platform yang spesifik, agar kode tersebut menjadi kode yang sesuai untuk Vega, sehingga membuatnya lebih mudah untuk mengatur seluruh platform. Hal itu membantu implementasi Opera untuk penggunaan properti canggih CSS3, seperti background dan borders; dan juga memungkinkan akselerasi hardware dengan optional OpenGL dan Direct3D backends.


Pada rilis pertama Opera 10.50, versi tersebut mulanya ditujukan untuk Windows saja.Lalu, Opera untuk Mac hadir dalam versi 10.50. Versi terbaru Opera, yakni 10.60, dirilis pada awal Juli 2010.


Fitur


Sebuah tes kecepatan yang dilakukan situs teknologi ZDNet's pada awal tahun 2008 menunjukkan. bahwa diantara Internet Explorer 7, Safari 3, Firefox 3 versi pre-release dan Opera 9.5, Opera adalah browser yang tercepat di beberapa daerah. Namun satu-satunya browser yang dengan jelas diungguli oleh Opera adalah Internet Explorer.Pada versi 10.5, Opera menampilkan mesin JavaScript baru, serta vector graphics library baru.


Opera menghadirkan built-in tabbed browsing, pemblokiran iklan, perlindungan penipuan, download manager, klien BitTorrent, bar pencarian, dan web feed aggregator. Opera juga hadir dengan klien e-mail yang disebut Opera Mail dan IRC chat client built in.


Opera memiliki fitur "Speed Dial", yakni fitur yang memungkinkan pengguna untuk menambahkan hingga 25 link (atau lebih, dengan mengedit file speeddial.ini) yang ditampilkan dalam bentuk thumbnail di halaman apabila tab baru dibuka. Thumbnail yang terhubung dengan halaman secara otomatis dihasilkan dan berfungsi untuk pengenalan visual pada halaman speed dial atau dapat diubah dengan menggunakan Opera Image Dial Generator. Setelah diatur, fitur ini mempermudah pengguna untuk menavigasi ke halaman web yang dipilih.


Opera memiliki fitur Opera Widgets, aplikasi web kecil yang berada di dalam Opera. Selain Widgets, "User JavaScript" dapat digunakan untuk menambah kustom JavaScript untuk halaman web.


Browser Opera dapat dikembangkan fungsinya melalui plug-in, program yang relatif kecil yang menambahkan fungsi-fungsi khusus untuk browser.Namun, Opera membatasi yang plug-in dapat lakukan dan tidak mendukung penuh pengembangan dari pihak luar. Opera melakukan hal ini sebagai jaminan kualitas, sehingga pengembang dari pihak luar tidak dapat memasukkan bug.





Artikel Terkait:



0 komentar:

Posting Komentar